KLATEN – Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta melaksanakan salah satu program kerja unggulan berupa penyusunan bagan struktur organisasi dan tata kerja pemerintahan Desa Majegan. Program ini menjadi langkah nyata mahasiswa dalam mendukung tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik, efisien, dan transparan (13/8/2025).
Kegiatan ini diawali dengan observasi langsung ke kantor desa serta wawancara bersama perangkat desa terkait pembagian tugas dan fungsi. Mahasiswa kemudian melakukan analisis untuk merancang bagan struktur organisasi yang mudah dipahami serta sesuai dengan kebutuhan pemerintahan Desa Majegan. Proses ini tidak hanya melibatkan mahasiswa, tetapi juga didiskusikan secara partisipatif bersama Kepala Desa dan perangkat desa terkait agar hasilnya benar-benar relevan.
Kepala Desa Majegan H. Widada menyambut positif program kerja ini. Menurutnya, kejelasan struktur organisasi sangat penting untuk memastikan setiap perangkat memahami peran dan tanggung jawabnya. “Selama ini pembagian kerja sudah berjalan, tetapi dengan adanya bagan ini akan semakin jelas posisi dan fungsi masing-masing perangkat. Harapannya pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal,” ujarnya.
Koordinator kelompok KKN Unisri Desa Majegan Manda Dwi menambahkan, tujuan utama dari program ini adalah membantu desa dalam memperkuat administrasi serta menciptakan tata kelola yang lebih tertata. “Kami berharap apa yang kami kerjakan dapat meninggalkan manfaat jangka panjang. Tidak hanya dokumentasi, tetapi juga mendorong terciptanya sistem pemerintahan desa yang lebih akuntabel,” jelasnya.
Selain menyusun bagan struktur, mahasiswa KKN juga memberikan penjelasan mengenai tata kerja pemerintahan desa, mulai dari pembagian fungsi, mekanisme koordinasi, hingga alur pelayanan publik. Hal ini diharapkan dapat menjadi pedoman kerja bagi perangkat desa dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Warga Desa Majegan pun turut memberikan apresiasi. Mereka menilai keberadaan bagan struktur akan membantu masyarakat memahami kepada siapa mereka bisa menyampaikan kebutuhan atau keluhan sesuai bidangnya. Transparansi ini diyakini mampu mempererat hubungan antara pemerintah desa dan warganya.
Dengan adanya program kerja ini, Desa Majegan kini memiliki bagan struktur organisasi pemerintahan yang lebih jelas dan sistem tata kerja yang terdokumentasi dengan baik. Ke depan, hal ini diharapkan mampu menjadi pondasi untuk meningkatkan pelayanan publik, memperkuat kepercayaan masyarakat, dan mewujudkan tata kelola desa yang bersih serta profesional.
.png)
.png)

