KLATEN - Kesadaran akan pentingnya literasi keuangan sejak usia dini menjadi fondasi krusial dalam membentuk perilaku finansial yang sehat di masa depan. Selaras dengan urgensi ini, SDN Wangen, Klaten, telah mengambil langkah proaktif dengan menyelenggarakan program edukasi inovatif mengenai manajemen keuangan dasar yang menyasar siswa sekolah dasar. Inisiatif ini dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Ari Kusuma Rahmawati, S.Pd., dan dirancang untuk mengintegrasikan teori dan praktik secara holistik melalui kolaborasi dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 87 dari Universitas Slamet Riyadi Surakarta. (31/7/2025). 

Pondasi Pedagogis: Melatih Pengelolaan Uang Melalui Keterampilan Praktis

Pendekatan program ini tidak sekadar berfokus pada konsep teoretis, melainkan juga menekankan pada pedagogi aplikatif. Melalui kegiatan pembuatan celengan kreasi dari kaleng bekas, siswa diajak untuk memahami siklus pengelolaan uang, mulai dari menabung hingga mengelola hasil dari kreasi mereka. 

Kegiatan ini berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan pemahaman abstrak tentang menabung dengan pengalaman konkret. Dengan mendesain celengan mereka sendiri, anak-anak memiliki kepemilikan emosional terhadap proses menabung, yang secara psikologis dapat memperkuat motivasi mereka untuk terus melakukannya.

Ari Kusuma Rahmawati, S.Pd., dalam keterangannya menyampaikan, "Kami percaya bahwa pendidikan terbaik adalah yang mampu menjembatani kurikulum dengan realitas kehidupan. Program ini tidak hanya melatih anak-anak untuk mengelola uang, tetapi juga menumbuhkan kreativitas, tanggung jawab, dan kesadaran akan nilai-nilai keberlanjutan. Kaleng bekas yang diubah menjadi celengan adalah simbol nyata dari potensi dan nilai tambah yang dapat kita ciptakan dari hal-hal sederhana. 

Iklan Setalah Paragraf ke 5

Kolaborasi dengan mahasiswa KKN UNISRI, khususnya Hilma Ayu Farah Adiba, sangat membantu kami dalam merancang dan mengimplementasikan program ini dengan pendekatan yang segar dan relevan."

Sinergi Akademis dan Komunitas: Kontribusi Mahasiswa KKN UNISRI Program edukasi ini merupakan bagian dari kegiatan KKN tematik mahasiswa UNISRI di Desa Wangen. Para mahasiswa, termasuk Hilma Ayu Farah Adiba, berperan aktif sebagai fasilitator, membimbing anak-anak dalam proses pembuatan celengan dan memberikan materi tentang manajemen keuangan dasar dengan cara yang interaktif dan menyenangkan. Keterlibatan mereka menunjukkan sinergi positif antara dunia akademis dan kebutuhan riil di masyarakat, di mana ilmu yang dipelajari di bangku kuliah dapat diimplementasikan untuk memberikan dampak nyata.

Dampak dan Harapan: Membentuk Generasi yang Cerdas FinansialKegiatan ini secara sistematis melatih kemandirian finansial siswa. Selain sesi pembuatan celengan, para siswa juga diberikan pemahaman dasar tentang perbedaan antara kebutuhan dan keinginan, serta pentingnya menyisihkan sebagian uang jajan. Pembelajaran ini ditanamkan melalui metode yang interaktif dan mudah dipahami oleh anak-anak, seperti cerita pendek dan permainan edukatif.

Inisiatif di SDN Wangen ini diharapkan dapat menjadi model bagi institusi pendidikan lainnya dalam mengintegrasikan literasi keuangan ke dalam kurikulum. Langkah ini sejalan dengan visi pendidikan nasional untuk menciptakan generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki kecerdasan finansial yang memadai untuk menghadapi tantangan ekonomi di masa depan. 

Program ini adalah manifestasi nyata dari komitmen sekolah untuk membentuk karakter siswa yang bertanggung jawab, kreatif, dan berdaya saing, dengan dukungan penuh dari kolaborasi akademis.