KLATEN - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi Surakarta (Unisri) dari Kelompok 57 dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan

(DPL) Sihabbudin, S.I.Kom., M.I.Kom melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema Membangun Kesadaran dan Ketahanan Masyarakat terhadap Bahaya Pinjaman Online dan Judi Online.

Kegiatan berlangsung di SD Negeri Sapen, Kec Manisrenggo, Kab. Klaten pada Kamis 24 Juli 2025 pukul 09.00 - 12.00 WIB yang diikuti seluruh siswa siswi kelas Ill, yang bertujuan untuk Memberikan pengetahuan dan kesadaran kepada masyarakat tentang bahaya pinjaman online dan judi online. 

Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang bahaya pinjaman online dan judi online.Membentuk sikap dan perilaku positif masyarakat dalam menghadapi tekanan dan godaan pinjaman online dan judi online.Meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap pengaruh negatif pinjaman online dan judi online Membangun Kesadaran dan Ketahanan Masyarakat terhadap Bahaya Pinjaman Online dan Judi Online.

Dalam era digital yang terus berkembang, masyarakat dihadapkan pada berbagai peluang dan tantangan, salah satunya adalah maraknya praktik pinjaman online dan judi online. Kedua fenomena ini semakin merambah ke pelosok desa, termasuk Desa Sapen, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten. 

Iklan Setalah Paragraf ke 5

Pinjaman online ilegal dan judi online menawarkan iming - iming keuntungan instan namun menyimpan risiko finansial, hukum, serta dampak psikologis dan sosial yang tidak sedikit. Oleh karena itu, sangat penting untuk membangun kesadaran dan ketahanan masyarakat terhadap bahaya tersebut agar terhindar dari jeratan masalah yang dapat merugikan masa depan individu dan komunitas.

Sosialisasi menjadi salah satu langkah efektif untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada generasi muda dan masyarakat umum mengenai bahayanya pinjaman online ilegal dan praktik judi daring. Melalui kegiatan edukatif seperti ini, masyarakat diajak untuk bersikap kritis, tidak mudah tergoda oleh promosi maupun tawaran yang menyesatkan. Peningkatan pengetahuan dan pembentukan sikap yang bijak dalam penggunaan teknologi sangat diperlukan supaya masyarakat mampu memilah informasi, serta menekan potensi kerugian akibat penyalahgunaan fasilitas digital.

Kegiatan penguatan kesadaran ini juga mendorong peran aktif para pemuda Karang Taruna sebagai agen perubahan yang turut menyebarkan informasi dan mengajak lingkungan sekitar untuk bersama-sama melawan praktik pinjaman online ilegal dan judi online. Dengan keberadaan komunitas yang lebih positif dan saling mendukung, masyarakat dapat saling menjaga dan mengingatkan untuk selalu mengedepankan nilai-nilai integritas serta memilih solusi keuangan maupun hiburan yang sehat dan bertanggung jawab.

Pada akhirnya, upaya membangun ketahanan masyarakat terhadap bahaya pinjaman online dan judi online merupakan bagian penting dalam menciptakan desa yang mandiri dan berkelanjutan. Kolaborasi yang erat antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat seperti yang diinisiasi oleh Universitas Slamet Riyadi Surakarta, menjadi bukti nyata komitmen dalam mewujudkan kesejahteraan serta mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya melalui pendidikan dan pemberdayaan di tingkat desa seperti Desa Sapen.