KLATEN - SD Negeri 1 Ngaran baru-baru ini menjadi tuan rumah kegiatan edukasi ecoprint yang diberikan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Herlina Fadlila Widyawati. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa-siswi kelas 6 di SD Negeri 1 Ngaran melalui proses pembuatan totebag ecoprint.
Dalam kegiatan ini, Herlina memberikan pemaparan materi tentang ecoprint, dimulai dari pengertian, perbedaan antara ecoprint dan batik, serta teknik-teknik dasar dalam pembuatan ecoprint. Siswa-siswi kemudian diajak langsung untuk mempraktikkan pembuatan totebag ecoprint menggunakan teknik pounding.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusiasme siswa. Siswa-siswi diberikan kebebasan dalam menyusun daun dan bunga sesuai imajinasi mereka, selanjutnya siswa-siswi memukul daun dan bunga agar pola alami menempel di permukaan kain totebag. Hasilnya, siswa-siswi SDN 1 Ngaran berhasil membuat totebag ecoprint yang unik dan menarik.
Usai praktik, seluruh siswa-siswi kelas 6 SD 1 Ngaran diminta untuk menuliskan kesan dan pesan mereka selama mengikuti kegiatan. Beberapa siswa-siswi menulis, “Aku sangat senang sekali dapat belajar ecoprint bersama teman-teman karena dapat berkreasi.” Siswa-siswi lainnya mengungkapkan, “Hari ini sangat menyenangkan dan bahagia. Mahasiswa KKN itu menyenangkan. Besok lagi ke sini ya, Mbak. Terima kasih sudah mengajar kami.” Bahkan ada yang menulis, “Terima kasih kakak-kakak KKN sudah mengajari kita membuat totebag ecoprint dan sudah mengajak kita bermain. Rasanya pengen lagi soalnya seru banget!”
Mahasiswa KKN, Herlina Fadlila Widyawati, berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu siswa-siswi SDN 1 Ngaran khususnya kelas 6 untuk dapat mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis mereka. "Saya berharap pengalaman belajar yang menyenangkan ini dapat menjadikan bekal positif bagi tumbuh kembang karakter dan potensi anak-anak di masa depan," kata Herlina.
Dengan kegiatan edukasi ecoprint ini, SDN 1 Ngaran berharap dapat meningkatkan kreativitas dan kemampuan siswa-siswi dalam membuat produk yang unik dan orisinal. Kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu siswa-siswi mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis yang berguna dalam kehidupan sehari-hari.
.png)
.png)

