Tangerang Selatan – Peringatan Hari Ibu sekaligus perayaan ulang tahun pertama OK OCE Ikatan Solusi Bersama (Isoma) Tangerang Selatan dimanfaatkan sebagai momentum penting untuk menyuarakan isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Acara yang digelar di Aula Dinas Koperasi Tangsel, Selasa (23/12/2025), ini menghadirkan ratusan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) perempuan untuk berdiskusi dan menggalang solidaritas.
Sekitar 100 anggota OK OCE Isoma Tangsel hadir mengenakan kebaya, memadukan semangat budaya dengan advokasi sosial. Kegiatan ini berpusat pada pemutaran perdana cuplikan film Suamiku, Lukaku, yang dilanjutkan dengan diskusi publik bertema “Kenali KDRT dan Pencegahannya”.
Ketua OK OCE Isoma Tangsel, Elvi Farhani, menekankan bahwa perempuan pelaku UMKM memiliki peran ganda yang strategis, yaitu sebagai penggerak ekonomi sekaligus penjaga harmoni keluarga.
“Kita harus menjadi teladan, terus belajar, dan berdaya saing. Namun, lebih penting lagi untuk saling menguatkan agar tidak ada lagi perempuan yang memilih diam saat mengalami kekerasan,” ujar Elvi.
Film Suamiku, Lukaku yang menjadi fokus edukasi ini disutradarai oleh Viva Westi dan Sharad Sharan, serta dijadwalkan tayang pada April 2026 bertepatan dengan Hari Kartini. Film tersebut mengangkat berbagai bentuk KDRT, mulai dari kekerasan fisik, psikis, ekonomi, hingga seksual, dengan pendekatan yang edukatif dan empatik.
Sinematografer film, Angela Rikarastu, menjelaskan bahwa karya ini dibuat bukan untuk mengeksploitasi kekerasan, melainkan sebagai cermin realitas yang perlu diangkat ke permukaan agar masyarakat lebih sadar.
.png)
.png)

