Seluruh Korban Longsor Berhasil Ditemukan, Kompol Sumijo: Kita lakukan Visum Guna Penyelidikan Lebih Lanjut

BOGOR, – Akhirnya setelah melakukan pencarian beberapa jam, Tim SAR Gabungan bersama Relawan dibantu warga sekitar berhasil menemukan korban terakhir yang tertimbun tanah akibat bencana longsor yang terjadi di Kp. Pasir Pagor, RT/ RW. 001/004, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pada Minggu (22/05/22).

Eneng (30) yang menjadi korban terakhir akibat bencana longsor yang berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan sekitar pukul 13.30 Wib di kedalaman ± 5 meter bawah reruntuhan bangunan dengan kondisi terjepit oleh sepeda motor.

Penata Bencana Muda BPBD Kabupaten Bogor, M. Adam Hamdani saat berada dilokasi menjelaskan , bahwa korban Masnoneng Sumiati alias Eneng (30) ditemukan oleh Tim SAR Gabungan bersama Relawan di kedalaman tanah sekitar ± 5 meter tertimbun oleh runtuhan material bangunan rumah dan kondisi terjepit oleh sepeda motor.

“Jasad korban atas nama Eneng (30) sudah ditemukan di kedalaman ± 5 meter dalam posisi agak terjepit sepeda motor ya. Ini memang korban terakhir atau korban keempat yang ditemukan pascakejadian hari Sabtu kemarin,” jelas M. Adam Hamdani.

Bila dilihat di TKP, jasad Eneng ditemukan di bagian depan teras rumah yang menghadap tebing tembok yang rubuh tak jauh dari lokasi penemuan 2 mayat yang sempat diberitakan sebelumnya.

Adam menyebut, operasi pencarian dan penyelamatan korban longsor di Cijeruk sudah selesai dilakukan. Yang selanjutnya, Tim SAR akan berkoordinasi dengan pimpinan daerah untuk kegiatan pascabencana.

“Kegiatan operasi pencarian dan penyelamatan ini sudah selesai, selanjutnya kegiatan pascabencana akan dirapatkan terlebih dahulu. Sedangkan seluruh jenazah sudah diserahkan kepada keluarga,” tambah M. Adam Hamdani.

Sementara itu, Kapolsek Cigombong-Cijeruk Kompol Sumijo menjelaskan, Bahwa korban setelah diberikan kepada keluarga akan dikirimkan dahulu ke Rumah Sakit Kramatjati Jakarta Timur untuk dilakukan Visum sebagai langkah awal pada proses penyelidikan.

“Korban akan dibawa ke Rumah Sakit Kramatjati Jakarta Timur untuk dilakukan Visum sebagai tahap awal pada proses penyidikan lebih lanjut,” ujarnya.

Seperti diketahui, pada pemberitaan sebelumnya, Akibat intensitas curah hujan tinggi Bencana tanah longsor menimpa 2 rumah dengan jumlah korban 9 orang itu terjadi di Kp. Pasir Pagor, RT/RW. 001/004, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Pada Sabtu kemarin, (21/05/22).

Dalam peristiwa tersebut, sebanyak 5 orang dilaporkan selamat dan 4 orang lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumah.

(Andri)