ads
Populer, Raden Sentana Wijaya: Di Dusun Ditinggal Kundang

Populer, Raden Sentana Wijaya: Di Dusun Ditinggal Kundang

Smallest Font
Largest Font

OKU - Lagu daerah Batang Hari Sembilan, Berjudul, “Di Dusun Ditinggal Kundang”, yang di nyanyikan oleh Nurbana dan di iringi dengan seorang gitaris Lamudin, bayak mendapakan perhatian warga masyarakat, khususnya di kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) provinsi Sumatera Selatan.

Pasalnya, Lagu daerah Berjudul, “Di Dusun Ditinggal Kundang”, kini viral dan banyak mendapakan komentar dan pujian di media sosial, baik Facebook, Instagram dan YouTube. 

Advertisement
Scroll To Continue with Content

"Terutama saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyambut baik lagu daerah kami ciptakan. Dan, saya perhatikan pada media sosial, seperti di Facebook, Instagram dan YouTube banyak terdapat komentar, bahkan beberapa komentar pun berdatangan dari anak-anak rantau di luar daerah,"tutur Lamudin saat di jumpai di kediamannya.

Lebih lanjut Lamudin mengatakan,"memang ketika kami sedang melakukan latihan membawakan lagu daerah ini, secara sadar saya mendapatkan adanya suatu Chemistry yang tidak biasa pada lagu "Di Dusun Ditinggal Kundang”. Karena, se'iring senandung Lagu “Di Dusun Ditinggal Kundang”, di nyanyikan di ikuti irama ayam ramai berkokok dengan bersahut - sahut hingga akhir lagu selesai dinyanyikan.

(Toni Kurtis)

Editors Team
Daisy Floren

Galeri