Pipa Gas Co2 Bocor, Jalan Gatot Subroto Cimone, Mendadak Seperti Negeri di Atas Awan
TANGERANG-Viral video kabut tebal yang menyelimuti kawasan di Jalan Gatot Subroto, Cimone, Kota Tangerang, Rabu (6/7) pagi berdurasi (11.11 menit) membuat panik warga dan penguna jalan, Kondisi berkabut itu pun sempat menyebabkan arus lalu lintas tersendat.
Terdengar teriakkan dan kepanikan warga yang memposting video tersebut, ” harap jangan melewati jalan Cimone ada gas menutupi jalan Cimone, kendaraan macet total, kendaraan banyak yang mati total”.
Kapolsek Karawaci Kompol Hasoloan Situmorang memastikan saat ini situasi lalu lintas telah kembali normal. Kabut dari gas CO2 yang menghalangi jarak pandang warga pun telah hilang.
Warga sempat menduga gas yang bocor adalah oksigen. Hasoloan menjelaskan, “Itu bukan gas oksigen tapi CO2 yang diperuntukkan untuk bahan APAR (alat pemadam api ringan), tidak mudah terbakar,” katanya saat dikonfirmasi melalui via aplikasi telepon WhatsApp.
Masih penjelasan Kapolsek Karawaci “Itu bukan kebocoran, ada kelalaian dari karyawan, waktu ditutup kerannya itu terbuka. Tapi sekarang di lokasi sudah kondusif, sudah aman,” jelasnya.
Lanjut Hasoloan, “masyarakat panik saat gas CO2 menyelimuti jalan, karena jarak pandang terhalang. “Jadi mengundang perhatian masyarakat dan ada perlambatan lalu lintas. Jadi dia itu kan asap, karena di dalam perusahaan distributor itu kan derajatnya minus tuh, akhirnya mengeluarkan asap (menguap) dia kan liquid gitu. Saya sudah ngobrol sama (perusahaannya) jadi kalau keluar itu minus 100, jadi kalau dia (asap) keluar, langsung jadi es beku. Es nya itu kaya dry es gitu mengeluarkan asap,” ungkapnya.
Para pengguna jalan yang kebetulan tiap hari melintas menjadi kaget, dan pandangan mata tertutup oleh kabut.
Adam, Karyawan di salah satu perusahaan kaget ketika ada kepulan asap, dan ikut berhenti karena pengguna jalan lain pada membalik arah kendaraannya takut ada ledakan.
“Saya kaget, karena gak tahu asap itu, dan ikut putar balik dan terpaksa berhenti di lokasi agak jauh namun kabut itu bergerak di atas permukaan jalan raya,” ujarnya
Warga sekitar saat dikonfirmasi adanya kabut tebal di pagi hari mereka merasa kaget dan panik ketika melihat asap tebal menutupi jalan Gatot Subroto Cimone.
” Panik lah pak, kaget aja tiba-tiba ada asap seperti kabut yang dikeluarkan dari gas tapi Alhamdulillah sekarang sudah normal, infonya kelalaian karyawan gas memasang katup pada tabung,” katanya.
Kejadian ini cukup membuat lalu lintas terhambat. Dan Petugas Lantas diterjunkan di tempat ini. Bahkan Warga ada yang menyamai dengan Kabut di wilayah citorek.
Karena Gas Co2 ini, berat karena mengandung Air sehingga tidak bisa terbang tinggi.