Perjuangankan Hak Masyarakat, Bupati OKU Hadiri Rapat Koordinasi Audit AKPSI di Jakarta
OKU – Pjs. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Menghadiri Rapat Koordinasi Audit Perkebunan Sawit Se-Indonesia Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia (AKPSI) di Ballroom Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta. (Kamis, 7/07/2022).
Rakor ini diikuti oleh para Kepala Daerah penghasil sawit se-Indonesia yang bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam rangka perbaikan tata kelola sawit Nasional, mulai dari sektor hulu sampai ke hilir.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Memastikan Pemerintah akan terus meningkatkan tata kelola industri sawit, termasuk dengan melakukan audit.
Sebagai bagian dari peningkatan tata kelola industri sawit, Presiden Jokowi memerintahkan untuk dilakukan audit terhadap tata kelola yang berjalan saat ini. Pemerintah juga terus mengambil berbagai langkah untuk dapat mencapai target dari sisi hulu hingga hilir, hal ini disampaikan Luhut Panjaitan dalam acara Penyerahan Data Perkebunan Sawit Kabupaten dalam rangka Audit Perkebunan Sawit Seluruh Indonesia di Ballroom Hotel Sahid Jaya Jakarta. (Kamis, 7/07/2022).
Industri kelapa sawit di Indonesia sebagai salah satu industri strategis karena lebih dari 16,4 juta orang hidup dan bekerja di industri tersebut. Selain itu, industri ini juga merupakan penghasil ekspor terbesar.
Oleh karena itu, Luhut Panjaitan menyampaikan Pemerintah terus mengambil berbagai langkah untuk dapat mencapai target dari sisi hulu, yakni perkebunan sampai ke hilir berupa industri pengolahan kelapa sawit, oleokimia, dan biodiesel.
Hal ini akan membantu melengkapi data dan informasi, sehingga pembuatan kebijakan menjadi lebih akurat.
Kendati dihadapkan pada situasi tekanan ekonomi dunia, peran kelapa sawit sangat besar, baik dari sisi hulu maupun hilir.
Kelapa sawit berperan besar terhadap ekonomi Indonesia. Selain salah satu penyumbang terbesar ekspor dan penerimaan negara, harga tandan buah segar (TBS) dan minyak goreng yang terjangkau membantu menjaga tingkat konsumsi.
Langkah percepatan realisasi ekspor ini akan mampu mendorong pengosongan tangki dan membantu meningkatkan harga TBS di tingkat petani.
Walaupun dunia sedang dihadapkan pada tantangan krisis energi dan pangan, namun pemulihan ekonomi Indonesia tetap berjalan kuat dan cepat.
“Ekspor kita masih menjadi salah satu yang kuat di dunia. Kita semua harus hati-hati melihat pergerakan dunia ini. Kita beruntung sampai hari ini masalah pangan masih oke banget,” pungkas Luhut Panjaitan.
Penjabat Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah Disela acara menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai momentum untuk memperjuangkan kepentingan petani sawit.
Rakor ini sangat penting, karena ini merupakan wadah kita untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat yang daerahnya penghasil sawit, serta bisa bersinergi antara satu daerah dengan daerah lainnya dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.
Teddy juga menjelaskan akan terus memperjuangkan hak masyarakat terutama berkaitan dengan kewajiban yang harus dipenuhi oleh perusahaan Kelapa Sawit, Baik itu yang terkait dengan plasma atau lain sebagainya, ini akan kita terus kawal agar bisa direalisasikan dan dinikmati oleh masyarakat secara merata.
Kita dari Kabupaten OKU terus berupaya, mencari solusi bagaimana mengatasi problem perkebunan sawit baik perusahaan maupun sawit rakyat. Salah satu satunya penyatuan data perkebunan sawit Nasional, dana bagi hasil daerah penghasil sawit termasuk CSR.
Turut mendampingi, Asisten 3 Setda OKU, Kadin Pertanian dan Kabag Tapem Setda OKU.
Protokol&Komunikasi Pimpinan Pemkab OKU
(Toni Kurtis)