Lepas Tim Sepakbola Putri, Bupati: Apapun Hasil Kompetensi Harus Berlatih dengan Sungguh-sungguh
SUBANG - Bupati Subang, H. Ruhimat didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni S.Sos.,M.Si menerima sekaligus melepas kontingen Sepakbola Putri Princess Wijaya Saputra untuk bertanding dalam gelaran Piala Pertiwi tingkat Provinsi Jawa Barat, bertempat di Saung Jimat Rumah Dinas Bupati Subang, Jumat (17/02/2023).
Membuka acara tersebut, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Rahmat Effendi, S.Sos., M.Si menyampaikan Princess Wijaya Saputra adalah tim sepakbola putri yang berasal dari Desa Sukamandi Kecamatan Ciasem yang telah malang melintang dalam berbagai kompetisi baik level provinsi hingga level nasional dan pada ajang Piala Pertiwi yang akan dilaksanakan pada 18 Februari-1 Maret mendatang di Kabupaten Sumedang Princess Wijaya Saputra membawa 25 pemain dan 10 ofisial.
Diki, salah satu tim pelatih tim sepakbola putri Princess Wijaya Kusuma mengungkapkan rasa bangganya karena dapat bertemu dan berdiskusi secara langsung dengan Kang Jimat dan menyampaikan jika beberapa pemain Princess Wijaya Saputra pernah berlatih di luar negeri.
"Bangga sekali bisa bertemu dengan Kang Jimat. Tim kami juga ada yang pernah dipanggil timnas dan mengikuti program AiA Tottenham Hotspurs di Thailand."
Mengawali sambutannya, Kang Jimat mengaku sangat bangga dan menyampaikan rasa rerima kasih kepada tim sepakbola putri Princess Wijaya Saputra karena kiprah Princess Wijaya Saputra mampu mengharumkan nama Kabupaten Subang.
"Bukan main saya sampai merinding saat mendengar Subang memiliki tim sepakbola putri makanya saya bangga sehingga saya pengen ketemu dengan kalian. Apresiasi dan terima kasih dari bapakmu. Ini kebanggaan buat rakyat Subang karena bahkan sudah ada yang berlatih di Thailand. Apa yang sudah kalian lakukan saat ini bapak bangga karena kalian sudah bisa membawa harum nama Kabupaten Subang."
Selanjutnya Kang Jimat berpesan kepada pemain Princess Wijaya Kusuma yang merupakan generasi muda untuk terus bersunggunh-sungguh dalam berlatih terlepas dari apapun hasil yang akan didapatkan pada gelaran Piala Pertiwi Provinsi Jawa Barat.
"Semoga kalian lebih sungguh-sungguh latihan karena yang paling penting latihannya. Hasil kompetisi jangan jadi beban tapi lakukan dengan maksimal apapun hasilnya. Apapun hasilnya nanti akan menjadi evaluasi untuk meningkatkan kualitas."
Kendati berpesan untuk tidak terlalu memikirkan hasil kompetisi, Kang Jimat tetap berharap dan mendoakan Princess Wijaya Saputra mampu mendapatkan prestasi terbaik dalam ajang Piala Pertiwi tingkat Provinsi Jawa Barat dan kembali menekankan pentingnya berlatih untuk terus menjadi lebih baik.
"Tapi atas nama pribadi dan pemerintah bapak bekali doa semoga kalian mampu dalam pertandingan bisa mendapatkan prestasi terbaik dengan hasil latihan yang sungguh-sungguh. Semoga kalian pulang, hasilnya apapun tetap kalian berlatih untik terus menjadi lebih baik, lebih baik, dan lebih baik." Pungkas Kang Jimat.
Cici Fatimah Azzahra, salah satu punggawa Princess Wijaya Saputra bercerita Piala Pertiwi akan menjadi tambahan kompetisi bagi Princess Wijaya Saputra setelah sebelumnya telah berkompetisi di berbagai kejuaraan baik tingkat provinsi maupun nasional dengan target untuk menjuarai gelaran Piala Pertiwi tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.
"Alhamdulillah pernah main di Piala Mendpora di 2018, ikut seleksi AiA Thailand, dan Piala Pertiwi 2023. Target di Piala Pertiwi insyaallah kita juara."
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadisparpora Subang dan jajaran, Manajer dan Tim Pelatih, serta pemain tim sepakbola putri Princess Wijaya Saputra. (Galang Pujiyanto)