Ketua LSM TAMPERAK Kabupaten Tangerang Nilai Polsek Pasar Kemis Lamban Tangani Kasus Pengeroyokan Anggotanya

Ketua LSM TAMPERAK Kabupaten Tangerang Nilai Polsek Pasar Kemis Lamban Tangani Kasus Pengeroyokan Anggotanya

Smallest Font
Largest Font

TANGERANG - Ketua LSM TAMPERAK Kabupaten Tangerang menilai Polsek Pasar Kemis lamban dalam menangani kasus pengeroyokan anggotanya. Bahkan petugas terkesan membiarkan terlapor "HG dan N" berkeliaran. Padahal, "HG dan N" sudah dilaporkan sejak 27 Maret 2023 dengan nomor laporan LP/B/16/III/2023/SPKT/POLSEK PASAR KEMIS/RESTA TANGERANG/POLDA BANTEN. Pelapornya adalah "AU",

Dari informasi yang diterima, kasus ini bermula AU sedang berada dirumah dan menegor saudara HG agar menghormati orang lain yang sedang menjalankan ibadah Puasa, dan HG merasa tidak senang atas teguran tersebut kemudian HG memanggil N, Kemudian kedua terduga pelaku HG dan N mengeroyok Korban (AU) dan salah satu pelaku membacok korban (AU) dengan sebilah parang sehingga AU mengalami Luka robek dibagian tangan kanan dan luka robek dibagian perut dan tangan kiri luka memar, Atas Kejadian Ini AU melaporkan ke Polsek pasar Kemis berharap agar segera ditindak.


Kepada portal7.co.id AU (korban) mengatakan," saya takut para pelaku melarikan diri, karna sudah 12 hari dari semenjak saya melaporkan pihak kepolisian dari Polsek Pasar Kemis belum melakukan tindakan penangkapan, padahal jelas jelas ini pengeroyokan yang hampir merenggut nyawa saya, saya sudah mengalami luka robek di tangan dan perut juga memar di lengan kiri bahkan hasil visum pun sudah jelas ada, seharusnya Polsek pasar Kemis harus cepat menangani kasus ini, ini saya menduga sudah direncanakan untuk menghabisi saya,"Ujar AU (red korban) Kamis,(6/4/2023).

AU juga menambahkan,AG itu bukan kali ini saja buat ulah, sudah sering bang dia buat ulah bahkan selalu bawa Sajam kalu ada keributan bahkan adik saya juga pernah dikejar kejar sama dia sambil bawa pisau mau di tusuk, intinya dia gak terima kalu saya tegur bang, padahal dia numpang dirumah saya, saya tegor tolonglah sopan hargai orang tua kamu jangan pada ngerepotin orang tua, intinya mah bang mereka berdua itu gak mau terima kalu saya tegur, setiap diomong selalu bawa senjata,udah 4kali begitu terus, itu terakhir kemarin habis saya tegur, saya tiduran dibacok sama dia, mungkin merasa dendam udah dia rencanakan pas kakanya datang (N) langsung bawa parang sebelum kakanya datang mah dia biasa aja, untung banyak orang bang yang lihat, kalau gak ada orang sudah mati kayanya saya," Ujarnya.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Hal senada dikatakan Ketua LSM TAMPERAK, Iya sangat disayangkan Polsek pasar Kemis tidak sigap menerima laporan, terkesan lamban dalam menangani kasus, pasalnya ini sudah jelas pelaku ini diduga mau menghabisi anggota saya (red AU) harusnya Polsek Pasar Kemis segera menangkap pelaku, segera amankan dulu para pelaku, saya khawatir para pelaku melarikan diri," Ujar Ahmad Sudita.

Sementara itu Kapolsek pasar Kemis Kompol Maryadi, SH, S.IK, MH saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp terkait proses  untuk segera mengamankan terduga pelaku , Kapolsek mengatakan," Sudah , pengacara sudah komunikasi penyidik," Ucapnya dalam pesan singkat WhatsApp, Kamis malam, (6/4/2023)

(HD)

Editors Team
Daisy Floren

Galeri