Inovasi Teknologi, DAHANA Pamer Produk Militer
SUBANG – PT DAHANA bersama dengan anggota holding BUMN industri pertahanan, DEFEND ID lainnya, memamerkan inovasi produk pertahanan di Lapangan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertahanan, dalam acara Pekan Inovasi Teknologi Pertahanan 2022 pada 11 – 12 Agustus 2022.
Acara yang diselenggarakan oleh Balitbang Kemhan tersebut, membawa tema “Penelitian dan Pengembangan serta Inovasi Teknologi Pertahanan dalam Mewujudkan Kemandirian Alutsista”. Terdapat puluhan peserta yang berasal dari BUMN, BUMS, dan masyarakat umum memamerkan produk pertahanan pada kegiatan peringatan Hari Teknologi Nasional Balitbang Kemhan.
Dalam sambutannya, Sekretaris Jendral Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto mewakili Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan, Indonesia membutuhkan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) yang modern dan berteknologi tinggi yang didapat melalui proses penelitian dan pengembangan tepat sasaran.
“Interkonektivitas antara Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Swasta, dan Litbang, diharapkan dapat berkonstribusi untuk mewujudkan kemandirian Alutsista nasional,” ungkapnya.
Senada dengan Sekjen Kemhan, Kabalitbang Kemhan, Marsda TNI Julexi Tambayong menjelaskan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Teknologi Nasional (Harteknas), dan untuk menindak lanjuti arahan Menteri Pertahanan dalam kunjungannya ke beberapa kampus untuk mensinergikan akademisi, peneliti, dan industri teknologi pertahanan.
“Kegiatan ini merupakan wadah bagi ide-ide cerdas peneliti dan akademisi untuk mewujudkan untuk mewujudkan kemandirian Alutsista nasional dengan teknologi masa depan,” ujarnya.
Menurutnya, inovasi teknologi pertahanan yang tepat turut memiliki dampak besar bagi masyarakat atau yang dikenal dengan dual-use system. Seperti inovasi teknologi Global Positioning System (GPS) yang berangkat dari militer, kini telah berkembang sedemikian rupa, dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Pada ajang tersebut, DAHANA yang juga menggunakan prinsip dual-use system (bahan peledak militer dan komersial), memamerkan produk inovasi teknologi pertahanan besutan Energetic material Center (EMC), seperti Bom P Series, Roket Pertahanan, single base dan dual base propellant, hingga teknologi terbaru yaitu Rajata.(Asep Nasa YH)