Akhirnya, Balai Latihan Kerja Menjahit di Dirikan oleh Pemdes Talagasari Cikupa

TANGERANG- Balai Latihan Kerja ( BLK ) Dibentuk sebagai Pemenuhan permintaan Dunia Usaha membuat Pemerintah Desa Talagasari berpikir keras. Bagaimana melahirkan dan mencetak tenaga yang mumpuni di bidang bidang yang bagi Para pengusaha industri di butuhkan.

Sebenarnya Pemerintah Desa Talagasari sudah bermitra dengan pengusaha lokal dalam melatih para warga yang siap skill atas permintaan dan kebutuhan kerja.

Kerjasama ini seperti latihan las, Mesin Cutting dan latihan Sablon atau printing, kemitraan ini sudah berjalan 2 tahun seiring di mulainya pemerintahan Kades H. Subarno S Wijaya.

Namun, terasa kurang jika Balai Latihan Kerja ini tidak langsung di kelola oleh Pemdes Talagasari.

” Alhamdulillah, untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan yang perusahaan skill di bidang sewing ( Menjahit ) kami sudah siap melatih warga agar bisa siap kirim jika.perusahaan membutuhkan,’ ujar Kades H. Subarno saat sedang mengawasi jalannya program ini Selasa (22 Maret 2022 )

” Dan latihannya sementara kami memakai ruangan aula Desa Talagasari,’ ujar H Nano akrab di sapa.

Hari ini datang 2 lagi unit dari jumlah yang ada sekarang baru 6 Unit. Itu juga masih kurang karena target kami harus ada 18 unit sesuai jumlah Rt yang ada di Talagasari, Agar kita mudah mengaturnya.,” tambah Kades.

Peserta atau warga yang sekira sudah bisa dinyatakan lulus akan diberikan sertifikat BLK yang di terbitkan oleh Pemdes Talagasari.

RT asidin selaku pengelola BLK mengatakan kepada Awak Fortal.co.id, bahwa saat ini kami masih kekurangan Unit mesin jahit, sedang antusias warga begitu besar.

” mudah mudahan Kepala Desa bisa menambah unit mesin lagi sehingga optimal baik segi waktu dan jam latihan bisa lebih efisien.,” ujar Rt Asidin.

Tenaga pelatih kami datangkan dari tenaga ahki di pabrik dan selanjutnya akan di kelola oleh Kader PKK.

Dilain kesempatan, Kepala Desa mengatakan Bagi warga yang minat untuk latihan jahit bisa hubungi ketua Rt masing masing. Untuk sementara kami belum bisa menerima KTP non warga dulu karena keterbatasan mesin.

Balai latihan Kerja ini selain untuk melatih keterampilan jahit, juga kami akan salurkan ke perusahaan perusahaan yang bermitra dengan Pemerintah Desa Talagasari.

” Kami tidak dipungut biaya untuk pelatihan ini, semua Gratis,”ujar salah satu warga peserta BLK.